Kupangberita.com — Masyarakat NTT dihebohkan dengan sebuah video yang beredar di sejumlah sosial media, terkait kondisi seorang anak yang ditemukan sendirian dalam keadaan kaki dan tangannya terikat.
Dalam video yang berdurasi lebih dari 2 menit ini, boca laki-laki diikat pada kaki dan tangan oleh ibu tirinya saat bekerja di luar rumah.
Bocah malang itu, kemudian ditaruh di dalam kamar sebuah rumah sendirian. Saat dievakuasi warga, Bocah tersebut dalam keadaan tertidur di bawah lantai dengan kondisi tangan dan kakinya terikat.
Sementara di kepalanya terdapat sejumlah luka dan mengeluarkan darah.
Kabid Humas Polda NTT Kombes Ariasandy, S.I.K mengatakan, kejadian itu terjadi di Desa Tunua, Kabupaten TTS. Ia menjelaskan, anak tersebut adalah YN yang tinggal bersama ibu tirinya Ori Tusi.
“Kejadian tersebut bukan kasus penculikan, anak ini ditinggal pergi oleh ibu tirinya yang berangkat ke kebun.
Sebelum berangkat, orang tua angkat anak tersebut mengikat anaknya dan mengunci pintu rumah,” ungkap Ariasandy, Senin (30/01).
Lebih lanjut dikatakan Ariasandy, berdasarkan informasi yang diterima di TKP, anak 2 tahun tersebut sering buang air, dan bermain dengan kotorannya sendiri.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.