“Upaya yang di lakukan selama ini, kita lakukan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) 90 hari dengan sumber anggaran dari dana desa dan pemberian susu bagi anak yang alami gizi buruk yang anggarannya dari kementerian ditambah swadaya dari kades Posyandu,” ungkap Semry.
Dirinya berharap lewat kerja kolaborasi yang dilakukan selama ini bersama 8 kepala desa dapat menekan angka stunting hingga nol persen.
Kita harapkan melalui para pemangku kepentingan di desa dapat mengalokasikan anggaran melalui dana desa dengan pola pemberian PMT sehingga dapat menekan angka stunting.***
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.