Ketua Komisi III DPRD Minta Pemerintah Daerah Transparan Terhadap Bantuan Seroja

Avatar photo

- Redaksi

Minggu, 7 November 2021 - 22:47 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Dibaca 0 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kupang, Desy Ballo - Foeh

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kupang, Desy Ballo - Foeh

Kupangberita.com — Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kupang, Desy Ballo – Foeh minta pemerintah daerah kabupaten kupang untuk transparan.

Soal rencana pemberian bantuan seroja. Kepada masyarakat yang terdampak badai seroja pada bulan April lalu.

Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Kupang Desy Ballo Foeh Sabtu (6/11) melalui sambungan telepon mengatakan, bahwa memang kemarin pasca badai seroja sempat di janjikan ada bantuan tunggu hunian sebesar Rp.50 juta, Rp. 25 Juta dan Rp.15 juta infomasi ini juga masyarakat sudah ketahui secara bersama.

Memang ini bukan bantuan dari kabupaten kupang, hal tersebut juga bukan di janjikan oleh pemerintah kabupaten kupang soal besaran bantuan tersebut kepada masyarakat.

Dia akuinya bahwa lewat Komisi III telah lakukan RDP bersama BPBD Daerah dan kami menanyakan persoalan bantuan ini.

Baca Juga:  Sofia Malelak - Dehaan Salurkan Pupuk Non Subsidi Kepada Gapoktan Dalu Rasa

“Ketika kami turun ke lapangan masyarakat banyak mengeluhkan, mereka menantikan bantuan yang dijanjikan oleh pemerintah,”ujar Politisi PDIP ini.

Lanjut Desy, jawaban dari BPBD bahwa seluruh data – data yang diminta oleh pemerintah pusat telah dimasukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang.

Diakuinya bahwa memang dibutuhkannya lagi langkah kordinasi kepada pemerintah pusat supaya bantuan itu bisa segera tersalur.

“Tetapi apapun kendalanya bisa disampaikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat jangan menunggu dengan penuh ketidak pastian,”pinta Desy.

Baca Juga:  Minimalisir Perdagangan Orang, Pemerintah Kabupaten Kupang Bentuk Satgas TPPO

Ketua Komisi III juga mengatakan, “saat ini Pemerintah Kabupaten Kupang dengan anggaran yang terbatas telah berupaya untuk membatu sebagian masyarakat.

Dengan memberikan bantuan bahan bangunan sebagai bentuk perhatian kepada masyarakat yang terdampak badai seroja,”ujarnya.

Diakuinya memang korban badai seroja ini cukup banyak, tentunya pasti tidak bisa memuaskan semuanya.

Berita Terkait

Polemik Penyegelan Puskesmas Poto Berujung Damai, Keluarga Pasien Turut Buka Segel
Polres Kupang Berhasil Sita 16 Parang Sumba dan Ratusan Liter Miras
GARAMIN, Ajak Media Dukung Pengarusutamaan GEDSI di NTT
GARAMIN NTT Gelar Workshop Praktik Baik Dalam Penyusun Perdes Inklusi di Kabupaten Kupang
Diduga Puskesmas Barate Tidak Layani Pasien Hingga Meninggal, Keluarga Segel Puskesmas
Info Cuaca Hari Ini 26 September 2023 di BMKG: Kota Kupang Panas 34 Derajat
Jaksa Menyapa, Kejari Kabupaten Kupang Beri Edukasi TPPO Kepada Masyarakat Lewat RSKK
Penjabat Wali Kota Minta Karang Taruna Kota Kupang Bantu Atasi Sampah Plastik
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Berita Terkait

Selasa, 4 Oktober 2022 - 18:46 WITA

Catatan Kritis Terhadap Refleksi Kritis 4 Tahun Victor – Joss

Senin, 19 Juli 2021 - 21:43 WITA

Idul Adha 1442, Memperkuat Esensi ‘Berkurban’ demi Kemanusiaan

Senin, 19 Februari 2018 - 22:10 WITA

Saat Bepe Kehilangan Medali Juara Piala Presiden

Berita Terbaru

Foto. GARAMIN, Ajak Media Dukung Pengarusutamaan GEDSI di NTT.

Daerah

GARAMIN, Ajak Media Dukung Pengarusutamaan GEDSI di NTT

Jumat, 29 Sep 2023 - 07:53 WITA