Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Ayo Cegah! Lindungi Anak-anak dari Cacar Air

Avatar photo
Ayo Cegah! Lindungi Anak-anak dari Cacar Air.
Ayo Cegah! Lindungi Anak-anak dari Cacar Air.

Kupangberita.com, — Cacar air, virus infeksi yang menimbulkan ruam merah dan gatal pada kulit, telah menyebar dengan cepat di beberapa wilayah di seluruh dunia.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan imbauan atas meningkatnya kasus dan mengimbau masyarakat untuk waspada.

Penyakit ini telah menunjukkan peningkatan kasus dalam beberapa bulan terakhir, dan pemerintah mengubah tentang potensi dampak serius yang bisa terjadi pada anak-anak.

Cacar air, atau varicella, adalah virus infeksi yang umum terjadi pada anak dan kelompok rentan.

Dilaporkan bahwa beberapa negara telah melaporkan kenaikan drastis dalam kasus cacar air selama beberapa bulan terakhir.

Baca Juga:  Tingkatkan Kualitas Layanan, 13 Puskesmas di Kabupaten Kupang Lakukan Re-Akreditasi

Hal ini, menyebabkan meningkatnya kekhawatiran tentang penyebaran virus yang dapat dengan mudah menular melalui kontak langsung dengan penderita atau melalui percikan cairan dari batuk dan bersin.

Para ilmuwan sedang menyatukan virus ini dengan cermat untuk memahami pola penyebarannya dan mengembangkan langkah-langkah pencegahan yang lebih efektif.

Sementara itu, banyak negara telah meningkatkan upaya pencegahan dan vaksinasi untuk melindungi masyarakat, terutama anak-anak yang termasuk dalam kelompok rentan.

Peringatan telah dikeluarkan untuk masyarakat agar tetap mengikuti langkah-langkah kebersihan yang ketat, seperti mencuci tangan secara teratur, menghindari kontak fisik dengan penderita cacar air, dan segera mencari bantuan medis jika mengalami gejala-gejala infeksi.

Baca Juga:  Sidak di 3 Puskesmas, Penjabat Bupati Kupang Minta Nakes Berikan Pelayanan yang Terbaik

Meskipun tidak ada obat khusus untuk mengatasi virus cacar air, sebagian besar masyarakat mengunakan racikan ramuan alami.

Konon ramuan alami itu terdiri dari daun ende dan biji turis, kedua bahan ini direbus dibuat seperti soup lalu beri makan pada anak yang terdampak.

Bisa juga mengunakan daun asam atau daun tinta buah bahan tersebut direbus.Tunggu airnya sampai dingin lalu diberi mandi pada anak.


Powered By NusaCloudHost