Oelamasi, KupangBerita.com, — Pasca dilantik pada Minggu 7 April 2024, sebagai penjabat Bupati Kupang, dihari pertama bertugas atau masuk kantor, Alexon Lumba secara tiba – tiba melakukan Inspeksi mendadak ( Sidak) di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sidak dimulai dari Sekretariat Pemerintah Kabupaten Kupang, kemudian dilanjutkan ke Dinas PU dan BKPSMD, sementara OPD lainnya akan dilakukan sidak beberapa hari ke depan.
Sesuai pantauan media, Selasa (16/04) pagi dalam Sidak tersebut Pj. Bupati Kupang temukan banyak sarang laba – laba pada plafon, sampah kertas dan sisa botol air mineral di beberapa ruang pada Dinas PU dan BKPSMD.
Mendapati kondisi tersebut, Alexon Lumba langsung menegur para Kepala Bidang dan staf yang ada pada ruang tersebut.
Selain itu, Mantan Kepala Badan Pendapatan dan Aset Daerah Provinsi NTT menemukan banyak ASN dan Tenaga Honorer yang belum berkantor.
Ia meminta para Kabid untuk segera menghubungi ASN dan Tenaga Honorer di maksud. “Beritahu mereka, kalau masih ingin libur bilang. Supaya dikasih libur lagi.
Kita kerja harus profesional, masa sudah dikasih libur dan liburnya sudah selesai, tapi belum masuk kantor juga,” ungkap Alexon Lumba kepada para Kabid.
Usai melakukan sidak, Pj. Bupati Kupang mengatakan, sidak yang dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi umum di masing – mading OPD. Terutama masing – masing unit kerjanya.
“Sidak ini juga, dalam rangka perkenalan langsung dengan para ASN yang akan membantu saya, selama saya menjabat sebagai penjabat Bupati Kupang dengan tugas pokok dan fungsi masing – masing,” jelasnya.
Menurut Alexon, sidak ini yang saya inginkan adanya disiplin pegawai didalam masuk dan keluar kantor bisa terpantau dan saya diketahui.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
