“Kami meminta pemerintah Kabupaten Kupang dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Kupang juga harus turut melihat kesulitan mereka,” ungkap Deni Elisabet Siki, Salah satu guru di sekolah tersebut.
Siki juga mengungkapkan bahwa sampai saat ini Kepala Sekolah juga belum ada di tempat, Sementara yang punya nomor kontraktor itu kepala sekolah.
“Kami minta kontraktor segera selesaikan pekerjaan ini supaya kami juga dengan anak-anak bisa beraktifitas di sekolah dengan tenang,” bebernya.
Selain itu, Selviana Sely, guru yang ditemui di sekolah tersebut juga membeberkan sudah berulang kali tukang berganti dan pekerjaan di sana tetap mandek.
Bahkan akibat beberapa tukang yang tidak sempat dibayar kontraktor mereka kemudian menggasak beberapa material bekas gedung lama termasuk bekas meja yang sudah tidak terpakai untuk dibawa pulang.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.