Benar bagian ruang kantor yang rubuh tepat hari Jumat Pukul 06:00 Wita,” ungkap Nupu melalui pesan WhatsApp, Senin (18/3).
Dijelaskan Nupu bahwa hanya ruangan kantor yang rubuh akibat hujan dan angin kencang, sementara ruangan lainnya hanya retak pada tembok.
Sampai dengan saat ini, kami belum laporkan ke Dinas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kupang karena masih menunggu kepala sekolah.
“Untuk aktifitas belajar saat ini, ruang kantor pidah ke ruang kelas 1 dan siswa kelas satu sementara menggunakan ruang perpustakaan,” ungkapnya.
Sementara itu, Feulina Kuanaben, mengungkapkan bahwa sekolah tersebut dilakukan renovasi pada tahun 2018
“Tahun 2008, tapi waktu itu rehap berat. Kalau tahun berdiri yang jelas itu sama dengan unit sebelah jadi semua kosen sampai lata itu pakai besi itu waktu PLAN yang bangun tahun 1999,” beber Feulina.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kupang, Eliazer Teuf, saat dikonfirmasi media, Senin (18/3) mengatakan belum menerima informasi
“Belum. Sebentar saya kabari,”Tulis Eliazer melalui pesan WhatsApp.***
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
