Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Waspada Penipuan Melalui Whatsapp, Bisa Kuras Rekening Hingga Kering

Avatar photo
Reporter : Dee Editor: Redaktur
Foto. Whatsapp Hadirkan Fitur Baru Tahun Ini, Bakal Lebih Keren.
Foto. Whatsapp Hadirkan Fitur Baru Tahun Ini, Bakal Lebih Keren.

Kupangberita.com – Penipuan melalui Whatsapp bentuknya semakin banyak dan beragam, Karena alasan inilah pengguna harus berhati-hati.

Pelaku sering melakukan rekayasa sosial atau manipulasi psikologis terhadap korban untuk mendapatkan akses terhadap informasi tertentu yang seharusnya dibatasi.

Salah satu tujuan penyerang adalah informasi yang dimaksudkan untuk menyusup ke akun korban.

Sepanjang tahun, penipuan telah dilakukan dengan mengirimkan file apk yang menunjukkan foto paket, invoice, laporan bank, dan bahkan undangan pernikahan.

Pasalnya, file ini menjadi jembatan masuknya malware atau malware yang memungkinkan pelaku mengakses ponsel korbannya dan mendapatkan semua informasi yang diperlukan untuk mengosongkan dompet atau akun digital.

Skema Phishing WhatsApp Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa riwayat phishing hingga awal tahun 2024:

Penipuan modus kurir

Penipuan ini pertama kali menjadi viral dengan mode apk, pada akhir tahun 2022. Kejadian ini terungkap setelah akun @evan_neri.tftt diunggah ke Instagram memperlihatkan tangkapan layar obrolan Telegram dengan penipu yang menyamar sebagai kurir J&T Express.

Baca Juga:  Misteri Kematian Karyawan PT Citra Mas, Polres Kupang Lakukan Pengusutan Hingga Otopsi Jenazah Korban

Saat chatting, penipu mengirimkan lampiran dengan nama file “LIHAT Gambar Paket” kepada korban tetapi dalam format apk. Oknum korban mengklik file tersebut dan mendownloadnya. Saldo bank selulernya juga habis.
Dia menjelaskan, korban tidak pernah menjalankan atau membuka aplikasi apa pun atau memasukkan nama pengguna dan kata sandi di situs lain mana pun.

Akun ini mengatakan bahwa aplikasi yang dikirim oleh penipu ini dapat berjalan di latar belakang dan menangkap data korban, sehingga penipu dapat mengakses rekening bank korban.

Dalam akun Instagramnya, J&T Express selaku penyedia jasa kurir yang disebut-sebut dalam penipuan ini mengaku tidak pernah meminta pelanggan mengunduh aplikasi tersebut melalui chat.

File Undangan Pernikahan

Akun Twitter @txtfrombrand membagikan tangkapan layar berisi percakapan antara penipu dan calon korban. Dalam pesannya, penipu mengirimkan apk atau file aplikasi berjudul “Undangan Pernikahan Digital” berukuran 6,6 MB, disertai pesan bertuliskan “Kami berharap kehadirannya.”

“Setelah mendapat bukti, penipu kini menyamar sebagai undangan pernikahan,” cuit akun @txtfrombrand.

Baca Juga:  Miris!! Pelajar SMP di Kota Kupang Diciduk Polisi Gegara Mencuri Sepeda Motor

Tanpa ada tindakan pencegahan, penipu pun mengajak calon korban untuk membuka file apk yang dikirimkan, dengan dalih korban memeriksa apakah isi file tersebut benar-benar dikirimkan kepada mereka atau tidak.

Surat tilang palsu

Penipuan online, cara pengiriman file apk diubah lagi dengan pengiriman surat tilang di WhatsApp, pada bulan Maret 2023. Beberapa pengguna internet memposting obrolan online melalui kontak yang mengaku sebagai polisi yang menyatakan bahwa penerima pesan tersebut telah melanggar peraturan lalu lintas.

Pengirim juga meminta untuk membuka data bertajuk “Surat Tilang-1.0.apk” yang juga diunggah di pesan WhatsApp.

“PERINGATAN! Hati-hati penipuan saat menggunakan modus pengiriman tiket WhatsApp seperti ini.
Jangan pernah klik/unduh file “.apk” dari orang tak dikenal di perangkat Anda,” cuit akun @MurtadhaOne1.

Caput MyTelkomsel

Penjahat dunia maya mengubah modusnya dengan menggunakan nama MyTelkomsel, sebuah aplikasi milik operator seluler Telkomsel, untuk mengelabui pelanggan agar mengklik file apk.


Powered By NusaCloudHost