Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Pemerintah Kabupaten Kupang dan Mitra LSM Gelar Rembuk Stunting, Ini Targetnya

Avatar photo
Foto. Pemerintah Kabupaten Kupang dan Mitra LSM Gelar Rembuk Stunting, Ini Targetnya.
Foto. Pemerintah Kabupaten Kupang dan Mitra LSM Gelar Rembuk Stunting, Ini Targetnya.

Kampanye tersebut meliputi; konsumsi telur, pos gizi, Tim Pendamping Keluarga (TPK), peningkatan kapasitas remaja/genre, pelatihan tokoh agama, penguatan Tim Percepatan Penurunan Stunting dan rumah data.

Ia menyebut ruang lingkup PASTI merupakan kerjasama antara mitra pemerintah dalam hal ini BKKBN, pendonornya dari USAID, Tanoto Foundation, PT. Amman Mineral, Bakti Barito, dan BCA, sementara pelaksananya adalah WVI.

Dijelaskannya, program PASTI merupakan proyek kemitraan yang berkontribusi pada penurunan angka stunting di area dampingan.

Baca Juga:  Rugikan Negara 5 Milyar Lebih, Polres Kupang Tetapkan 5 Orang Tersangka

Dengan mendukung aktivitas konvergensi dari penerapan RAN PASTI (Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting Indonesia).

Di Provinsi NTT, program PASTI dilaksanakan di Kabupaten Kupang dan Sumba Barat Daya.

Kepala Dinas P2KBP3A  Kabupaten Kupang, Yesai Lanus menjelaskan, output yang diharapkan dari rembuk stunting yaitu komitmen penurunan stunting.

“Hasil komitmen ini, dapat ditandatangani oleh perwakilan peserta rembuk stunting; dan rencana kegiatan intervensi gizi terintegrasi dimuat dalam Renja/RKPD.

Serta mempedomani roadmap dan rencana aksi daerah percepatan penurunan stunting, angka kematian ibu dan angka kematian bayi di Kabupaten Kupang,”jelasnya.

Baca Juga:  Kasus Tengkes di Kabupaten Kupang Terus Menurun

Rembuk dihadiri oleh Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, Kajari Kabupaten Kupang, Muhammad Ilham, Perwira Penghubung kodim 1604/Kupang, Parada Napitupulu, Perwakilan Bappelitbangda NTT.

Rembuk diakhiri dengan pembacaan pernyataan dan penandatangan komitmen rembuk stunting oleh segenap unsur terkait.***


Powered By NusaCloudHost