Sementara itu, Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe mengatakan, bahwa ia cukup bangga dengan masyarakat Desa Oeltua, dan masyarakat Kecamatan Taebenu pada umumnya, karena berhasil menurunkan angka stunting dengan cukup baik.
“Angka stunting di Kecamatan Taebenu memang sangat tinggi. Tetapi, dengan kerja kolaborasi antar semua pihak, terutama kerjasama Pemerintah Kabupaten Kupang dan Polres Kupang, angka stunting di Taebenu bisa ditekan,”ujar Jerry Manafe.
Jerry Manafe menambahkan, dengan Gerakan Orang Tua Asuh, program pemerintah Kabupaten Kupang dalam memberantas stunting, dukungan Polres Kupang, dukungan para Kepala Desa dengan menyalurkan Dana Desa untuk menekan prevalensi angka stunting.
Kepala Puskesmas Baumata, Dimiksmas M.M.Taopan, dalam pemaparannya mengatakan bahwa di Desa Oeltua terdapat 7 Posyandu dengan 316 sasaran bayi balita. Dan 44 anak mengalami stunting.
Angka tersebut turun pada bulan timbang Agustus, dimana pada bulan timbang Februari terdapat 66 anak mengalami stunting di Desa Oeltua.
Turut hadir dalam kegiatan Jumat Curhat Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang, dr. Kuji LK Riwu kaho, Kepala LPPL RSKK, Maria Sau, Camat Taebenu Melki Neno, Kepala Desa dan tamu undangan.***
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
