Surabaya, Kupangberita.com, — Kontingen Shorinji Kempo Nusa Tenggara Timur (NTT) meraih prestasi gemilang sebagai juara umum pada Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.
Mereka berhasil mengumpulkan 4 medali emas, 6 perak dan 5 medali perunggu dalam ajang tersebut.
Dalam kompetisi yang berlangsung sejak tanggal, 21-24 Agustus, yang berlangsung di Graha Institut Teknologi Sepuluh (GITS) Surabaya diikuti oleh 33 provinsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Atlet-atlet Shorinji Kempo NTT menampilkan keunggulan teknik dan ketahanan fisik yang luar biasa.
Mereka berhasil mengatasi lawan tangguh dari berbagai provinsi di Indonesia. Prestasi gemilang ini menjadi bukti nyata bahwa persiapan dan dedikasi yang tinggi telah membawa mereka meraih prestasi tertinggi.
Salah satu momen terpenting adalah kemenangan dalam kategori kelas randori dan embu, di mana mereka menunjukkan sinergi yang luar biasa antar anggota tim.
Pelatihan keras, disiplin tinggi, dan semangat juang yang membara telah menjadi kunci kesuksesan mereka.
Ketua Umum Perkemi Shorinji Kempo Kabupaten Kupang, Yosef Lede, merasa bangga dengan pencapaian atlet-atlet NTT.
Ia mengatakan, “Kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras seluruh tim, dari atlet hingga pelatih.
Kami berkomitmen untuk terus mendukung perkembagan kempo di NTT,”kata Yos Lede, kepada Kupang Berita, Kamis (24/08) malam.
Disebutkan Yos, kontingen NTT berhasil bawah pulang 15 medali yang terdiri dari, 4 medali emas, 6 perak dan 5 medali perunggu.
“Kami merasa bangga, karena NTT keluar sebagai juara umum. Dan tim ini terdiri dari 35 atlit, 14 pelatih dan 3 pimpinan tim yakni ketua Perkemi NTT, Sinsei Geoge M. Hadjoh, Ketua Pembina Perkemi NTT, Esthon Foenay dan Ketua Perkemi Kabupaten Kupang, Yosef Lede.
Prestasi ini sangat luar bisa, namun kami akan terus membina dan melatih para atlit untuk menghadapi PON 2024.
Harapannya dengan keberhasilan memberi motivasi kepada atlet-atlet lebih serius dan terus berlatih dalam mengahadapi PON,”pungkasnya.
Dijelaskan Yos, 35 atlet NTT ini turun di 10 kelas randori dan 11 kelas nomor embu.
“Kita juga turut bangga, dengan atlet-atlet dari Kabupaten Kupang yang turut bertanding mewakili tim pra pon NTT.
Atlet dari Kabupaten Kupang turut menyumbang 2 medali emas dan 1 perunggu. Tentu ini memberi motivasi baru perkemi Kabupaten Kupang.
Bukti keberhasilan ini dapat memberi support bagi kenshi Kabupaten Kupang untuk terus berlatih dan meraih prestasi,”kata Yos.
Ditambahkan Yos dari 35 atlet yang ikut Pra PON 2023, ada 33 atlet yang berhasil lolos ke PON Aceh 2024.
Ditempat terpisah, Simpai Stef Raga Lawa, mengatakan, 1 orang atlet kempo dari kabupaten kupang berhasil lolos ke PON Aceh.
Hilda Ratu yang turun di kelas 50 kg, menang telak dalam 4 kali pertandingan pada babak penyisihan.
Perkemi Kabupaten Kupang menurunkan 3 atlet, 2 orang turun dinomor embu dan 1 orang dinomor randori,”kata Stef Raga Lawa.***
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
