Bupati Yosef Lede, yang turut didampingi Wakil Bupati Kupang, Aurum Titu Eki dan jajaran Forkopimda, terlihat terharu dengan semangat kedua anak ini.
Ia pun menegaskan bahwa masa depan Kabupaten Kupang ada di tangan generasi muda yang penuh semangat dan cinta belajar seperti Marko dan Anggraeni.
“Anak-anak ini adalah aset bangsa. Kita harus dukung, kita harus hadir untuk mereka.
Pemerintah Kabupaten Kupang berkomitmen penuh untuk meningkatkan kualitas pendidikan di pelosok desa,” tegasnya.
Momen kecil di lapangan Nonbes ini menjadi pengingat bahwa harapan bisa tumbuh di mana saja, bahkan di tengah keterbatasan.
Marko dan Anggraeni bukan sekadar pemenang kuis, mereka adalah simbol bahwa pendidikan bisa membuka jalan menuju perubahan.
Bagi mereka, hadiah satu juta rupiah bukan sekadar uang melainkan motivasi untuk terus melangkah maju dan mimpi yang mulai menemukan pijaknya.***
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.