Unipa Maumere Menanti Janji, 11 Tahun Penantian Status Negeri Belum Terealisasi

Reporter : Makson Saubaki
Suasana Wisuda Unipa Maumere ke-25 Tahun 2025 di Aula Nawacita.
Suasana Wisuda Unipa Maumere ke-25 Tahun 2025 di Aula Nawacita.

Sudah 11 tahun sejak Unipa Maumere diserahkan ke pemerintah untuk dinegerikan, namun status PTN belum juga terwujud. Akankah kunjungan Wapres Gibran jadi harapan baru?

Kupang, KBC – Penantian panjang masyarakat Nusa Tenggara Timur untuk menjadikan Universitas Nusa Nipa (Unipa) Maumere sebagai perguruan tinggi negeri (PTN) masih menggantung.

Sudah 11 tahun sejak diserahkannya Unipa kepada Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) pada tahun 2014 melalui Akta Notaris Nomor 07 tanggal 22 Agustus 2014, namun hingga kini, status negeri yang dinantikan belum juga terwujud.

Sabinus, salah satu tokoh penting di lingkungan Unipa, dalam sambutannya saat wisuda angkatan ke-25 di Aula Nawacita Kampus Unipa, Sabtu (10/5/2025), mengungkapkan bahwa upaya menjadikan Unipa sebagai PTN telah dilakukan secara konsisten.

Ia mengisahkan bahwa pada 29–30 November 2016, tim dari Kemenristekdikti telah melakukan visitasi dan menyatakan Unipa layak menjadi PTN pertama di Pulau Flores.

Kala itu, menterinya adalah Muhammad Nasir. Namun, penantian tersebut belum juga membuahkan hasil.

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com

+ Gabung

Exit mobile version