Masing-masing tim melibatkan 10 personel termasuk potensi SAR yang berada di bawah naungan Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang yang berasal dari unsur Tagana Provinsi NTT, Tagana Kabupaten Kupang, BPBD Kabupaten Kupang, Dinas Sosial Kota Kupang, Kwarda Provinsi NTT, Mapala Undana, serta Perwakilan dari Kelurahan Lasiana dan Penfui.
Seluruh peserta Jambore merupakan personel-personel yang telah mendapatkan pelatihan SAR dan tentunya pilihan dari masing-masing unit pelaksana teknis atau Kantor SAR se-Indonesia.
“Basarnas memiliki 43 Kantor SAR. Tim yang mereka hadirkan pada jambore ini adalah personel-personel pilihan yang telah mendapatkan pelatihan teknis SAR dari masing-masing Kantor SAR.
Dari jambore ini, Basarnas dapat memonitor maupun mengevaluasi hasil pembinaan Potensi SAR yang dilaksanakan masing-masing UPT di wilayah kerjanya masing-masing,” imbuhnya.
Dijelaskan, Potensi SAR adalah sumber daya manusia (SDM), sarana prasarana, teknologi dan informasi, serta hewan selain yang dimiliki Basarnas yang dapat dikerahkan untuk mendukung penyelenggaraan SAR.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.