Derah ini sebagian besar terdiri dari batuan Pra-Tersier (berupa batuan metamorf dan metasedimen), terutama batuan Tersier (berupa batuan sedimen dan batugamping) dan endapan Kuarter berupa aluvium pesisir dan sungai.
Sedimen Kuarter dan batuan lapuk umumnya lunak, lepas, padat (tidak terkonsolidasi), dan meningkatkan efek guncangan, sehingga rentan terhadap gempa bumi.
Selain itu, morfologi perbukitan atau perbukitan terjal yang tersusun dari batuan lapuk dapat mengakibatkan terjadinya pergerakan tanah yang dapat dipicu oleh gempa bumi kuat dan curah hujan yang tinggi.
Berdasarkan data lokasi, kedalaman dan mekanisme episentrum gempa (sumber BMKG, USGS dan GFZ), gempa bumi disebabkan oleh aktivitas sesar aktif, mekanisme sesar normal berorientasi arah timur barat laut – barat daya.
Menurut BG, Kabupaten Kupang dan sekitarnya pernah dilanda gempa kuat pada tahun 1975 dan 2004.
Gempa bumi yang ditimbulkan berupa rusaknya bangunan khususnya kantor Gubernur NTT dan kantor Bupati Kupang, retak pada dinding dan rusaknya langit-langit.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.