Masyarakat adat Nait
Masyarakat adat Naitae, Fatuleu Barat, menyerahkan 5 hektar lahan untuk relokasi korban banjir Sungai Siumate.
Lokasi baru lebih aman dari ancaman banjir.
Kupang, KBC — Masyarakat pemangku adat Desa Naitae, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), resmi menyerahkan lahan seluas 5 hektar untuk merelokasi warga yang terdampak banjir Sungai Siumate.
Serah terima lahan tersebut berlangsung di Desa Naitae, dengan lokasi relokasi berada di Kefamtasa, Dusun 2, Desa Siumate, pada Sabtu, 22 Maret 2025.
Tokoh pemuda Naitae, Yes Fetmoes, mengungkapkan bahwa lahan tersebut akan digunakan untuk menampung 54 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir.
“Ada 54 Kepala Keluarga yang akan direlokasi ke sana, lokasinya sekitar 5 hektar,” ujar Yes kepada wartawan.
Setelah menyerahkan lahan kepada pemerintah Desa Naitae, warga langsung mengadakan kerja bakti untuk membersihkan lokasi serta membuka akses jalan menuju area relokasi secara darurat.
Yes menjelaskan bahwa lokasi relokasi ini berada di dataran tinggi dan jauh dari aliran sungai, sehingga lebih aman untuk ditempati.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.