Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Daerah  

Tradisi Pedang Pora dan Pantun Warnai Perpisahan AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata dari Polres Kupang

Avatar photo
Reporter : Makson Saubaki
Foto. Upacara pedang pora mengiringi perpisahan AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata dari Polres Kupang, penuh haru dan penghormatan dari seluruh jajaran.
Foto. Upacara pedang pora mengiringi perpisahan AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata dari Polres Kupang, penuh haru dan penghormatan dari seluruh jajaran.

Upacara pedang pora dan pantun lepas mengiringi perpisahan AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata dari Polres Kupang. Suasana haru mencekik momen penuh makna ini.

 

Scroll kebawah untuk lihat konten
Ingin Punya Website? Klik Disini!!!

Kupang, KBC — Upacara tradisi pedang pora dan pembacaan pantun mengiringi pelepasan, AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata dari jabatannya sebagai Kapolres Kupang.

Acara yang penuh haru ini berlangsung pada Jumat (21/3) malam dan dipimpin oleh Wakapolres Kupang, Kompol Joni Sihombing.

Baca Juga:  NTT Jadi Daerah Prioritas Swasembada Pangan, Bupati Kupang dan Ahmad Yohan Tanam Jagung Musim Kedua di Fatuleu

Dedikasi AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata di Polres Kupang

Selama hampir dua tahun menjabat, AKBP Anak Agung dikenal sebagai sosok pemimpin yang kalem, supel, namun tetap tegas dalam menjalankannya.

Dalam sambutannya, ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran Polres Kupang dan Forkopimda atas kerja sama yang solid selama masa kepemimpinannya.

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh jajaran Polres Kupang dan Forkopimda atas dukungan selama hampir dua tahun ini.

Kita telah bekerja sama dengan kompak dan saling melengkapi dalam setiap tugas yang diemban,” ujar AKBP Anak Agung.

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com

+ Gabung


Powered By NusaCloudHost