Ini yang membedakan Perindo dari partai lain. Harapan saya, ke depan Perindo bisa jadi motor pembaruan politik, khususnya di NTT,” ujar Aser.
Aser juga menegaskan bahwa dunia jurnalistik telah memberinya bekal kritis dalam menilai kualitas partai politik, dan dari kacamata itu ia melihat Partai Perindo sebagai kekuatan baru yang bisa dipercaya membawa perubahan nyata.
Dengan bergabungnya Yosafat dan Aser, Partai Perindo NTT tidak hanya mendapat tambahan kader, tetapi juga memperkuat posisi moral dan intelektual dalam percaturan politik lokal.
Kehadiran mereka membuka harapan baru bahwa politik bukan hanya tentang perebutan kekuasaan, tetapi juga tentang merancang masa depan masyarakat yang lebih baik.
Perindo kini bersiap menata langkah menuju 2029 dengan semangat baru, dibarengi keyakinan bahwa perubahan tidak hanya mungkin, tetapi juga perlu diperjuangkan secara konsisten dan bermartabat.***
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.