Dengan semangat yang membara, ia bahkan menggemakan seruan motivasi kepada para petani di hadapan kelompok Tani Sotadei.
“Petani jangan tidur!” pekiknya, sambil menyerukan pentingnya memanfaatkan lahan-lahan tidur untuk produksi pangan.
Menurutnya, potensi lahan di Desa Pantulan sangat menjanjikan. Dengan luas lahan yang mencapai 70 hektar dan dukungan sumber daya air yang memadai, desa ini bisa menjadi salah satu lumbung pangan lokal yang menopang kebutuhan pangan regional, bahkan nasional.
“Kita akan terus bantu lewat dukungan alat dan sarana produksi, pupuk, hingga pendampingan teknis. Dengan kerja keras dan kolaborasi yang solid, saya yakin Swasembada Pangan bukan lagi mimpi. Itu sudah ada di depan mata,” ujar Lede optimis.
Ia juga menekankan bahwa keberhasilan dalam sektor pertanian tidak bisa dicapai sendiri oleh pemerintah. Dukungan semua pihak, termasuk TNI, POLRI, mitra pembangunan, serta gotong royong dari para petani, menjadi kunci sukses yang tidak bisa diabaikan.
“Hari ini kita buktikan, panen raya ini adalah kerja bersama. Inilah awal menuju Kabupaten Kupang Emas yang kita cita-citakan.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.