Menurut Yosef Lede, seorang ASN harus menjadi pelayan masyarakat, bukan perantara mafia.
Atas persolan tersebut, Bupati Kupang mengultimatum dan akan melakukan evaluasi besar-besaran dan siap memberikan sanksi tegas bagi siapa pun pegawai yang terbukti terlibat dalam praktik percaloan.
“Jangan main-main. Siapa pun yang terbukti melibatkan diri dalam praktik ini akan saya proses sesuai aturan. Saya tidak segan memecat,” ancam Yosef dengan serius.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif dengan tidak menggunakan jasa calo dan melaporkan jika menemukan indikasi kecurangan di Disdukcapil.
“Kalau masyarakat masih percaya calo, berarti kita gagal dalam membangun kepercayaan publik. Ini harus kita ubah bersama,” ujarnya.
Tanggapan Masyarakat dan Harapan Perbaikan
Aksi tegas Bupati Yosef Lede mendapat beragam respons dari masyarakat. Banyak yang mengapresiasi langkah tersebut sebagai bentuk keberpihakan kepada rakyat kecil yang selama ini menjadi korban sistem yang korup.
Salah satu warga, Yohana Teto, yang mengaku pernah mengurus akta kelahiran anaknya lewat jasa calo, mengatakan bahwa ia merasa tertipu karena setelah berbulan-bulan dokumen tersebut tidak bisa digunakan untuk mendaftar sekolah.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
