Kupang, KBC — Akibat cuaca ekstrem di Kupang, Nusa Tenggara Timur Kapal Perintis Sabuk Nusantara 108 sudah empat hari berlabuh di Pelabuhan Naikliu, Amfoang.
Kapolres Kupang, AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, melalui Kapolsek Amfoang Utara, AKP I Nyoman Sarjana, mengonfirmasi membenarkan perihal tersebut.
Hingga saat ini, anggota kami masih melaksanakan Pam Kapal Sabuk Nusantara 108 yang sudah empat hari berlabuh di pelabuhan.
“Kapal tersebut tidak bisa melanjutkan pelayaran ke Kupang sejak Jumat 7 Februari hingga hari ini karena gelombang tinggi,”jelas Nyoman Sarjana.
Menurutnya pengamanan
di atas KM.SN 108 mau pun di sekitar dermaga Perintis Afoan serta Ruang tunggu hingga kini masih dalam keadaan aman dan terkendali.
“Sebagian Penumpang ada yg melanjutkan Perjalanan ke kupang menggunakan Kendaraan Roda empat melalui jalur Poros Naikliu – Lelogama.
Sementara muatan di dalam kapal berupa ikan segar dari pelabuhan Lewoleba sebanyak 47 Kulo box dan dari Pelabuhan Mananga 89 Kulo box.
Hingga hari ini ikan- ikan tersebut sudah membusuk. Atas kordinasi dengan pihak Puskesmas Naikliu ikan – ikan tersebut belum bisa disingkirkan dari kapal,”bebernya.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.