Metode ini melibatkan meminta calon korban untuk mengakses dan kemudian mengunduh file apk yang dikirim melalui pesan singkat.
Setelah proses instalasi selesai, calon korban akan diminta untuk memberikan akses ke beberapa aplikasi, termasuk foto, video, pesan teks, dan akses teknis ke rekening bank digital atau fintech.
Jika penyerang diberikan akses, penjahat kemungkinan besar memiliki kendali atas perangkat korban dan mengetahui semua informasi rahasia seperti kode PIN, kata sandi, dan kode OTP.
Saki Hamsat Bramono, Vice President Corporate Communication Telkomsel, mengatakan: “Jangan langsung percaya jika ada penawaran harga langsung dan jangan memberikan data pribadi yang bersifat rahasia atau data tentang layanan keuangan seperti layanan perbankan”. ungkapnya pada (24/3).
Telkomsel menjamin tidak akan pernah meminta kode verifikasi dalam bentuk apapun, termasuk mengirimkan permintaan download file apk kepada pelanggan.
Pengumuman dari bank
Modus penipuan lainya adalah Korban mengirimkan pdf atas nama bank tertentu. Seringkali muncul informasi mengenai perubahan tarif transaksi dan transfer yang tidak wajar.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.