Lalu, kata dia, mereka kembali ke Kupang, namun cuaca masih sama. Dan pilotnya tidak berani mendarat karena ada empat pesawat yang mengantri untuk mendarat. Kemudian kita kembali ke Labuan Bajo.
“Kami berada di atas pesawat sekitar 13 jam hari ini. Saat itu, tidak ada seorang pun yang berani secara mental. Karena guncangan pesawat tidak biasa, jadi saya bilang selanjutnya Tuhan punya urusan” katanya.
Penumpang tiba di Bandara El Tari Kupang dan tiba di ruang kedatangan pada pukul 19.39 WITA dan masih terlihat ketakutan dan panik.
Diberitakan sebelumnya, Batik Air dengan nomor penerbangan A320 dan Lion Air penerbangan JT270 tidak mendarat di Bandara El Tari Kupang pada Minggu karena cuaca buruk.
“Ya, ada dua pesawat. Karena cuaca buruk,” kata Humas Angkasa Pura, Tyas Novitasari saat dihubungi media Minggu malam.
Tyas menjelaskan, penerbangan Batik Air awalnya lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta sekitar pukul 07.00.00 WIB.
Batik Air sedianya mendarat di Bandara El Tari Kupang pada pukul 11.00 WITA, namun urung dilakukan dan dialihkan ke Bandara Hasanudin Makassar.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
