BMKG mendeteksi Bibit Siklon Tropis 96S di Laut Arafura yang berpotensi memicu cuaca ekstrem di wilayah timur Indonesia seperti Maluku dan Papua Selatan. Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap hujan lebat, anginkencang, dan gelombang tinggi.
Kupang, KBC – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG ) kembali mengeluarkan peringatan dini terkait kondisi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia.
Kali ini, BMKG mendeteksi adanya Bibit Siklon Tropis 96S yang terpantau di wilayah Laut Arafura, tepatnya di sebelah barat Papua Selatan atau di selatan Kepulauan Aru, Maluku.
Fenomena ini diprediksi akan memberikan dampak tidak langsung berupa hujan intensitas sedang hingga lebat, angin kencang, dan gelombang laut tinggi.
Bibit siklon tropis 96S ini diamati pada Kamis, 10 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan hingga saat ini terus dipantau perkembangannya oleh BMKG.
Menurut keterangan resmi melalui akun Facebook Infobmkg El Tari, bibit siklon tersebut memiliki kecepatan angin maksimum mencapai 20 knot atau setara 37 kilometer per jam, dengan tekanan udara minimum sebesar 1007 hPa.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.