Letaknya yang hanya sekitar 500 meter dari Jalan Timor Raya memperkuat dugaan bahwa tempat ini memiliki sejarah militer yang belum sepenuhnya tergali.
Kapolres Kupang, AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, memberikan apresiasi atas koordinasi lintas satuan.
“Kami sangat mengapresiasi respons cepat dari Polsek Takari, Polres TTS, dan tim Gegana Polda NTT.
Kolaborasi yang solid ini membuktikan pentingnya sinergi dalam menjaga keamanan masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan tidak mengabaikan benda-benda mencurigakan.
“Partisipasi aktif warga menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman,” tandasnya.
Penemuan ini sekaligus menjadi pengingat bahwa jejak sejarah perang masih bisa ditemukan di tempat-tempat tak terduga, dan kewaspadaan bersama adalah langkah awal menjaga keselamatan bersama.***
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
