Pemerintah Indonesia mengirim Tim Urban Search and Rescue (USAR) ke Myanmar pasca gempa magnitudo 7,7. Bantuan logistik dan tenaga ahli dikirim untuk membantu korban bencana.
Jakarta, KBC – Pemerintah Indonesia menunjukkan kepeduliannya terhadap bencana di Myanmar dengan mengirimkan Tim Urban Search and Rescue (USAR) untuk membantu upaya penyelamatan. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7 yang mengguncang Myanmar pada Jumat (28/3) menyebabkan banyak korban jiwa dan kerusakan infrastruktur yang signifikan.
Pada hari ini, tiga hari setelah gempa, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M., bersama perwakilan kementerian dan lembaga terkait, resmi melepas Tim USAR yang akan bertugas di Myanmar.
Dalam sambutannya, Kepala BNPB menegaskan bahwa bantuan ini diberikan atas permintaan Pemerintah Myanmar melalui koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).
“Kita bergerak atas permintaan negara Myanmar. Mereka meminta bantuan melalui Kemenlu, lalu kami segera berkoordinasi,” ujar Suharyanto.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.