Saat ini kami melalui unit PPA tengah melakukan penyelidikan tindak pidana tersebut.
“Laporannya kami sudah tindak lanjut dan sedang dilakukan penyelidikan dengan memeriksa para korban serta saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut,” Jelas Elpidus.
Menurut Elpidus, pihaknya sudah ajukan permohonan visum ke Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.
“Terkait hasilnya kami masih menunggu karena korban masih dalam pemeriksaan,”terangnya.
Menurut Iptu Elpidus anak-anak korban diperlakukan tidak senonoh oleh pelaku dalam tiga hari berturut-turut yang bermula pada hari Kamis (22/2) diruang kelas IV sekitar jam 11.00 Wita dimana pelaku mencabuli MKEN, MPSB dan BMB.
Kemudian pada hari Jumat (23/2) sekitar jam 10.30 Wita pelaku mencabuli AAS (10) diruang kelas yang sama.
“Keesokan harinya lagi (Sabtu,24/2), pelaku masih melakukan aksi yang sama. Aksi bejat pelaku juga terjadi diruang perpustakaan sekolah,”ungkap Iptu Elpidus.
Selain mencabuli para korban kata Elpidus, pelaku juga menyuruh para korban untuk mengikuti kemauan pelaku untuk melakukan perbuatan yang tak layak dilakukan oleh anak seusia muridnya tersebut.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.