Dukung Swasembada Pangan Nasional, Bupati Yosef Lede Panen Padi Inpari 32 di Amarasi

“Dengan modal produktivitas dan dukungan infrastruktur yang memadai, saya optimistis kita mampu menembus target 55.000 ton,” tegasnya.

Meski potensi lahan sawah di Desa Enoraen mencapai 145 hektare, hanya 85 hektare yang saat ini dapat diolah oleh 140 petani, dengan rata-rata produksi 6,4 ton per hektare.

Salah satu kendala utama adalah ketersediaan air irigasi.

“Air memang melimpah, tetapi fasilitas seperti embung dan saluran irigasi belum merata. Dari 80 hektare lahan sawah, masih 60 hektare yang belum termanfaatkan karena kekurangan air,” papar Bupati.

Untuk itu, dalam kesempatan tersebut, Bupati Yosef Lede menyerahkan secara simbolis satu unit mesin pompa air kepada Kelompok Tani Oelpuah dan bantuan benih jagung dari Polres Kupang.

“Dengan pompa ini, diharapkan air dapat terdistribusi merata, khususnya untuk musim tanam II.

Jika air masih terbatas, kami sarankan beralih ke tanaman jagung yang lebih toleran terhadap kondisi kering,” jelasnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kupang turut hadir. Bupati meminta agar PUPR segera memperbaiki saluran drainase yang rusak dan membangun jaringan baru dalam waktu dekat.

Tetap Terhubung Dengan Kami:

Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.