Selanjutnya, penanaman 110.000 anakan mangrove dengan luasan 20 ha, bantuan peralatan pengolahan sampah organik menjadi pellet biomassa untuk peningkatan produksi pellet cofiring 30% dari 13,2 ton/bulan, bantuan sarana prasarana air bersih bagi 450 warga, serta sanitasi layak pengembangan kebun gizi di Desa Maulumbi, kecamatan Kambera kabupaten Sumba Timur.
General Manager PLN UIW NTT, F. Eko Sulistyono, menyampaikan bahwa komitmen PLN tidak hanya terbatas pada pelayanan listrik Andal, tetapi juga pada kesejahteraan masyarakat dan pelestarian lingkungan.
“Kami terus berupaya melaksanakan program TJSL yang berdampak positif sebagai bagian dari komitmen kami dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan,” ujarnya, Rabu (12/2) di Kantor PLN Kupang.
Keberhasilan pelaksanaan program TJSL di NTT tahun 2024 menjadi bukti nyata kontribusi PLN dalam menciptakan dampak sosial yang besar.
“Dengan sinergi antara pelayanan listrik dan pelestarian lingkungan, PLN terus berkomitmen untuk membangun masyarakat yang lebih sejahtera di seluruh wilayah khusunya di NTT
PLN NTT terus melangkah maju, mendukung pembangunan berkelanjutan yang membawa perubahan positif bagi masyarakat dan lingkungan di NTT,”tambahnya.***
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
