Disebutkan Linus Lusi, bahwa saat ini jumlah tenaga kesehatan (Nakes), terutama dokter di rumah sakir-rumah sakit atau Puskesmas di Kota Kupang masih sangat kurang.
Dari sebab itu, ia mendorong Sinode GMIT sebagai pendiri dan pemilik otoritas di UKAW, untuk ikut mendorong pihak yayasan dan rektor UKAW Kupang mendirikan fakultas kedokteran di UKAW Kupang.
Kebutuhan akan tenaga kesehatan sudah menjadi trend global saat ini dan kedepan, sehingga bagi Pj Wali Kota Kupang itu, ini merupakan momentum tepat untuk menangkap peluang.
Apalagi dengan posisi Kota Kupang yang strategis, bisa menampung mahasiswa yang berasal dari Timor Leste dan Nusa Tenggara Barat.
Wacana mendirikan Fakultas Kedokteran di UKAW Kupang, kata Linus, sudah pernah didiskusikan pada masa Ketua Sinode GMIT Pdt. Robert Litelnoni, S.Th.
Ide ini sudah mendapat dukungan dari para dokter. Bahkan para dokter dari RSUD W. Z. Johannes sudah bersedia untuk menjadi tenaga pengajar tanpa dibayar.
Sayangnya wacana tersebut tidak ditindaklanjuti.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.