Linus juga menyinggung pentingnya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Kupang sebagai upaya mendukung rencana kenaikan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) untuk tahun 2024.
Ia menegaskan bahwa peningkatan TPP harus sejalan dengan peningkatan PAD.
“Kota Kupang ini sebenarnya memiliki potensi kekayaan yang besar. Jika dikelola dengan baik, potensi tersebut bisa dirasakan oleh semua,” tegasnya.
Selain itu, Linus meminta OPD untuk lebih fokus dalam mengelola dan mengamankan aset daerah, yang dinilainya sangat penting dalam mendukung tata kelola pemerintahan.
“Pendataan aset harus dilakukan secara intensif agar tidak ada aset yang luput dari pencatatan. Ini penting untuk mencegah potensi kehilangan atau pengambilalihan aset oleh pihak yang tidak berwenang,” jelasnya.
Diakhir Sambutannya, Linus Lusi memberi pesan kepada peserta bimtek untuk terus belajar dan bekerja sama dalam meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan demi kemajuan Kota Kupang.
Sementara itu, Inspektur Daerah Kota Kupang Frengky Amalo dalam laporannya menyampaikan bahwa tingkat kematangan SPIP di Kota Kupang saat ini masih perlu ditingkatkan.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.