Algoritma ini akan menggunakan metode analisis yang canggih untuk mengidentifikasi tanda-tanda konten spam dan mengurangi dampaknya terhadap peringkat situs web.
Selain itu, Google juga akan memperketat kebijakan mereka terkait penggunaan AI dalam produksi konten.
Mereka akan mengawasi dengan ketat praktik-praktik yang tidak etis, termasuk penggunaan AI untuk menghasilkan konten yang tidak berkualitas atau menipu pengguna.
Pemberlakuan pembaruan ini akan dimulai pada 5 Mei 2024. Google memberikan pemberitahuan kepada pemilik situs web selama dua bulan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut.
Para pelaku spam SEO yang menggunakan AI untuk menciptakan konten spam akan dihadapkan pada konsekuensi yang lebih serius. Google berjanji akan mengambil tindakan tegas, termasuk penurunan peringkat, penalti, atau bahkan penonaktifan situs web.
Dalam pernyataannya, Google juga mendorong pengembang AI dan komunitas online untuk mengadopsi etika dan integritas dalam penggunaan teknologi AI.
Mereka menekankan pentingnya menjaga kepercayaan pengguna dan memastikan bahwa konten yang dihasilkan oleh AI bermanfaat dan berkualitas.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.