Sementara itu, Koordinator Program Siap Siaga NTT, Silvia Fanggidae, dalam laporan panitia menyampaikan Program Siap Siaga dibentuk untuk penguatan sistem dan strategi penanggulangan bencana yang dilatarbelakangi oleh pengetahuan dan kesadaran masyarakat.
Hal ini dilakukan melalui riset tentang pentingnya upaya preventif terhadap bencana yang dapat merusak pembangunan suatu daerah yang dibangun dengan biaya cukup tinggi.
Dijelaskannya salah satu dukungan yang diberikan oleh Program Siap Siaga adalah melakukan kajian dan perencanaan terkait pengurangan resiko bencana.
Salah satunya melalui kegiatan ini akan dibahas rancangan awal penanggulangan bencana karena menurutnya masalah penanggulangan bencana tidak bisa dilakukan oleh salah satu instansi terkait, namun harus melibatkan banyak pihak untuk membentuk jalur koordinasi bersama antara pemerintah dan stakeholder.
“Bencana sangat berpengaruh ke berbagai sektor, sehingga kolaborasi dan koordinasi adalah salah satu kata kunci terpenting dalam penanggulangan bencana yang sukses.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.