“Kami atas nama keluarga besar Teman Jeriko merasa bahwa ini sesuatu yang harus disampaikan dengan berani dan gentle oleh Penjabat Walikota,” ujarnya lagi.
Berani Meminta maaf secara terbuka itu ada sikap keteladanan dan jiwa ksatria dari seorang pemimpin Kota Kupang.
Mantan PP GMKI ini juga meminta agar Penjabat Walikota fokus pada tugas pokok dan fungsi sebagai penjabat walikota saja dan tidak membuat masalah yang justru menjadi informasi liar di tengah masyarakat.
“Kami apresiasi penanganan sampah di Kota Kupang, kami apresiasi inisiatif untuk tanam pohon di musim hujan, fokus saja pada hal ini,” kata Yan.
Yan juga dengan tegas mengingatkan Penjabat Walikota untuk berhenti mencari-cari kesalahan Jeriko.
“Perlu kami sampaikan hal ini, karena hampir tiga bulan Penjabat Walikota memimpin Kota Kupang selalu mencari keributan dan kegaduhan publik, baik itu isu CSR, TPP Nakes maupun isu sembilan pejabat yang dikembalikan pada jabatan semula, sangat kuat motivasi untuk mencari kesalahan pejabat terdahulu dalam hal ini Pak Jeriko, sampai-sampai Jeriko harus turun tangan meluruskan informasi liar yang dilakukan penjabat,” tegasnya.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.