Jerry Manafe juga berpesan kepada Kadis Nakertrans dan Kadis Perindustrian Kabupaten Kupang, jika ada kegiatan pelatihan-pelatihan dalam berwirausaha dapat gunakan BLKK ini.
Selanjutnya Ketua Unit Pengelola Kegiatan, Eman D. Funay mengatakan, berkat bantuan dari Kementerian Ketenaga kerjaan RI, maka dimulainya pekerjaan gedung workshop BLKK Jemaat GMIT Maranata Teunbaun.
Tahapannya telah melewati sejumlah proses sejak tahun 2020 dan dijawab oleh pemerintah pada tahun 2021.
Kejuruan BLKK yang dipilih adalah kejuruan kerajinan tangan seni kriya dengan 2 tahap bantuan yaitu tahun 2021 mendapatkan bantuan alokasi dana untuk gedung Rp.500 juta dan tahun 2022 mengalokasikan peralatan pelatihan vokasi
Rp.346 juta. Total bantuan Rp.846 juta.
Secara juknis, pekerjaan gedung BLKK ini secara swakelola oleh Unit Pengelola Kegiatan dan Unit Pengelola Keuangan dari Jemaat GMIT Maranata Teunbaun.
Dengan jangka waktu 120 hari kerja terhitung sejak dana masuk rekening per 15 Oktober 2021 dan berakhir pada 11 Februari 2022 mendatang.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.