“Selamat melaksanakan temu wicara dan temu usaha serta selalu menjaga diri dengan mentaati protokol kesehatan,”ujar Bupati Kupang.
Ita Natalia menambahkan, ini suatu kegembiraan karena bisa tiba di tanah Timor karena restu Tuhan dan dukungan luar biasa dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang dan jajarannya.
“Sekolah Alam Manusak merupakan bentuk dari semangat anak usia dini yang terus tumbuh untuk Indonesia di masa depan,”ujar Ita Natalia.
Lebih lanjut Ambrosius Hendrianto selaku pencipta Noken menjelaskan noken sendiri merupakan tas rajutan berasal dari Papua yang terbuat dari serat kayu. “Seperti filosofi Noken yang berarti kelenturan atau fleksibel namun ada kekuatan yang sangat kuat yang memiliki nilai multiguna, transparansi, melambangkan rahim yaitu melindungi apa yang ada didalamnya,”ujar Ambrosius.
Turut hadir mendampingi Bupati Kupang, Kadis P dan K Imanuel Buan, Kepala BP4D Marthen Rahakbauw, Kadispora Siprianus Lau, Kabag Prokopim Martha M. Para Ede, Kepala RSKK Benidiktus Selan, Direktur Yayasan SBI dan Kepala Sekolah Alam Yahya Ado, Kades Manusak Arthur Ximenes, Perwakilan Institut Samdhana Ita Natalia, Yayasan Mama Aletha Abdon Nababan, dan beberapa komunitas lainnya di NTT.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.