Ia bahkan menegaskan bahwa pihak kecamatan harus terlibat aktif dalam pengawasan.
Jika ditemukan penyimpangan dalam penggunaannya, Bupati mengatakan siap menarik kembali kendaraan tersebut dan menyalurkannya kepada desa lain yang lebih membutuhkan dan siap mengelola dengan baik.
Meningkatkan Mobilisasi Ekonomi Desa
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang, Ricky Djo, yang turut hadir dalam acara tersebut, menjelaskan bahwa hibah mobil ini merupakan bagian dari strategi peningkatan mobilitas barang dan jasa dari dan ke desa, terutama dalam kondisi sulit seperti musim hujan di wilayah terpencil yang belum terjangkau transportasi umum.
“Tujuan penyerahan hibah ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan. Ini juga untuk memudahkan mobilisasi dan transportasi orang maupun barang saat musim hujan,” terang Ricky Djo.
Menurut Ricky, Kementerian Desa juga akan melakukan monitoring secara berkala terhadap operasional kendaraan.
Jika mobil tidak digunakan sebagaimana mestinya, maka pemerintah daerah memiliki kewenangan untuk melakukan reposisi atau pengalihan.
Penyerahan Simbolis dan Hadirnya Pejabat Daerah
Acara penyerahan tersebut ditandai secara simbolis dengan penyerahan kunci dan dokumen kendaraan (STNK) dari Bupati Kupang kepada para perwakilan BUMDes penerima hibah.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.