Kupang, KBC – Pinpinan Indikator Politik Indonesia, Prof. Burhanuddin Muhtadi menyayangkan adanya peristiwa pemalsuan nama Indikator sekaligus manipulasi data survei di Pilkada Kota Kupang.
Hal ini disampaikan dalam konferensi pers via zoom yang berlangsung, Senin (14/10) siang.
Dalam penjelasannya, Prof. Burhanuddin mengaku kaget ada pemberitaan yang menyebut Indikator telah merilis data survei Pilkada Kota Kupang.
Padahal lembaga yang dipimpinnya belum merilis data tersebut. Tak hanya nama lembaga yang sama, namun data yang ditampilkan pun berbeda jauh dengan hasil survey yang dilakukan Indikator Politik.
“Kami kaget karena belum merilis hasil, tapi tiba-tiba muncul pemberitaan media nasional dan lokal bahwa survei sudah dirilis ke publik bahwa dr. Christian dan Serena unggul,” kata Burhanuddin.
Ia juga mengatakan ada orang partai politik yang menunjukkan slide yang menunjukkan keunggulan dr. Christian.
Puluhan slide tersebut menggunakan logo dan grafik yang mirip Indikator Politik yang menegaskan dr. Chris unggul.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.