“Maka dalam Pilgub kali ini Ansy-Jane harus menjadi pemenang di Kota Kupang. Karena ini adalah wajah PDI Perjuangan karena itu kami duduk bersama ini untuk menyusun langkah-langkah strategis, langkah-langkah
taktis apa yang harus kami lakukan ke depan,” ujarnya.
Konsolidasi yang dilakukan, lanjut Ansy, bertujuan agar semua kader berjalan dalam satu rampak barisan. Dalam satu komando.
“Kami hadir di sini untuk saling memberikan penguatan satu-sama lain,” ujar pria kelahiran Kupang 27 Maret 1976 itu.
Salah satu pejuang Reformasi ’98 ini menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada jajaran DPC PDI Perjuangan Kota Kupang hingga Anak Ranting yang solid dan siap bekerja untuk pemenangan Ansy-Jane di Kota Kupang.
Tak hanya Kota Kupang, Ansy-Jane akan berkeliling ke
kabupaten-kabupaten lain di NTT untuk memperkuat barisan pemenangan.
“Kami akan masuk ke Ende, setelah itu akan ke Nagekeo, Ngada, Manggarai Timur dan menyusul ke Sikka, Flores Timur, Lembata dan Alor,” ujarnya.
Sosok yang pernah menjadi Ketua Senat FISIP UNAS Periode 1997-1998 ini mengaku terjun langsung ke daratan Flores, Lembata dan Alor untuk menyapa masyarakat karena selama dua kali Pemilu, ia maju menjadi caleg bukan dari dapil Flores.
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp KupangBerita.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.