Pekerjaan Jalan Perkerasan di Kelurahan Oenesu diduga Asal Jadi

Avatar photo

- Redaksi

Rabu, 9 Agustus 2023 - 06:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Dibaca 1 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Pekerjaan Jalan Perkerasan di Kelurahan Oenesu diduga Asal Jadi.

Foto. Pekerjaan Jalan Perkerasan di Kelurahan Oenesu diduga Asal Jadi.

Batakte, Kupangberita.com, — Program pembagunan pekerjaan fisik jalan perkerasan yang menelan anggaran ratusan juta rupiah di Kelurahan Oenesu, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, mulai dikeluhkan warga karena pekerjaannya diduga dikerjakan asal jadi.

Diketahui, pembagunan pekerjaan tersebut sepanjang 547 M dengan lebar 3 M dan Ketebalan 30 CM yang berlokasi di RT.05 RW.03 Dusun Nait, menelan anggaran Rp246 dari programa dana kelurahan dikerjakan asal jadi.

Tokoh masyarakat Kelurahan Oenesu, Agustinus Bani mengatakan, hasil pekerjaan yang berlokasi di RT.05 RW.03 dikerjakan asal jadi dan diduga tidak sesuai Spec dan RAB.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sungguh disayangkan pembagunan fasilitas untuk kepentingan masyarakat tapi pembangunannya asal jadi, camat juga terkesan membiarkan proses pekerjaannya dan tak pernah mengontrol kegiatan pembangunan itu.

Baca Juga:  Plt. Sekda Kabupaten Kupang: Hilangkan Ego Sektor Dalam Penaganan Stunting

Ironisnya lagi pekerjaan itu dana kelurahan. Tetapi, fakta yang terjadi camat yang ambil alih semua pekerjaan,” Jelas Agustinus Bani, Minggu (06/08) di Oenesu.

Persoalan pengelolaan dana kegiatan ini kami sudah pernah tanyakan kepada Camat Kupang Barat.

“Namun, Jawaban dari camat bahwa kegiatan pekerjaan tersebut menjadi tanggungjawab kecamatan bukan pihak kelurahan.

Kami sangat sesalkan pekerjaan tersebut tidak sesuai rencana awal yang panjangnya harus mencapai 547 meter. Tetapi, realisasi cuman 480 meter,” bebernya.

Senada juga disampaikan oleh Ketua LPM Kelurahan Oenesu, Bertholens Timuli mengatakan, bahwa pekerjaan perkerasan jalan tersebut tidak sesuai volume.

Baca Juga:  Buka Rakercab HIPMI Kota Kupang, Penjabat Wali Kota Sebut Dunia Tengah Hadapi 4 Krisis Besar

“Faktanya di sepanjang bahu jalan masih ditemukan bolong. Tanpa di tutup dengan sertu.

Selain itu, ada pemasangan gorong-gorong disejumlah titik. Tetapi tidak mengunakan gorong – gorong jalan Bapak Camat turunkan gorong – gorong untuk sumur gali.

Pada saat proses pemadatan mengunakan molen gorong – gorong disejumlah titik hancur. Kemudian camat mengantikan dengan pipa plastik ukuran 3 dim.

Sampai dengan hari ini juga pipa plastik itu tidak digunakan. Karena masyarakat menuntut pipa besi medium A,”katanya.

“Pengunaan batu pada bahu jalan dan disejumlah titik badan jalan tidak mengunakan batu karang seperti yang tertuang dalam RAB.

Tetapi mengunakan batu putih dari hasil bongkahan bahan sertu tanah putih,”bebernya.

Baca Juga:  Ragam Kopi Khas Kabupaten Kupang Menggoda Lidah para Penikmat Kopi

Dilanjutkan Timuli, Pernyataan bapak Camat pada pemberitaan kemarin bahwa dana kegiatan tersebut DPAnya sudah kembali ke kecamatan.

“Kenapa ini tidak disosialisasikan kepada kami. Kami ini orang awam jadi kami perlu mengetahui hal itu, bukan kerja diam – diam.

Sudah ada masalah baru bilang ini dana kelurahan tetapi pengelolaannya oleh pihak kecamatan,”sesal Timuli.

Di tempat terpisah Camat Kupang Kupang Barat, Yusak Ulin yang dikonfirmasi media mengatakan, perkejaan tersebut sudah selesai dan mencapai volume sesuai rencana.

Pekerjaan tersebut juga dikerjakan oleh masyarakat setempat yang juga sebagai pemanfaat langsung dari jalan tersebut.

Berita Terkait

Penjabat Wali Kota Minta Karang Taruna Kota Kupang Bantu Atasi Sampah Plastik
Bikin Bangga! Siswi SMAN 1 Kupang Barat Raih Juara di Tingkat Nasional, Ini Kata Teman Sekolahnya
7 Pejabat Administrator di  Kabupaten Kupang Lakukan Serah Terima Jabatan
Kabar Gembira, Pemerintah Kabupaten Kupang Mengusulkan 5.684 KK Korban Badai Seroja ke Pemerintah Pusat
Tiba di Bandara El Tari, Putri Kebudayaan Nusantara 2023 Diarahkan ke Sekolahnya
Tim Pakem Kejari Kabupaten Kupang Gelar Rakor, Deteksi Dini Aliran Kepercayaan Meresahkan
Bansos dan Kube Diserahkan, PJ Wali Kota Kupang Harap Dimanfaatkan Bukan untuk Dijual
El Nino Mulai Berdampak di Kabupaten Kupang, Kapolsek Kupang Barat Bagi Air Bersih
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Berita Terkait

Sabtu, 23 September 2023 - 15:10 WITA

Penjabat Wali Kota Minta Karang Taruna Kota Kupang Bantu Atasi Sampah Plastik

Jumat, 22 September 2023 - 20:10 WITA

Bikin Bangga! Siswi SMAN 1 Kupang Barat Raih Juara di Tingkat Nasional, Ini Kata Teman Sekolahnya

Jumat, 22 September 2023 - 11:56 WITA

Kabar Gembira, Pemerintah Kabupaten Kupang Mengusulkan 5.684 KK Korban Badai Seroja ke Pemerintah Pusat

Kamis, 21 September 2023 - 18:03 WITA

Tiba di Bandara El Tari, Putri Kebudayaan Nusantara 2023 Diarahkan ke Sekolahnya

Kamis, 21 September 2023 - 11:42 WITA

Tim Pakem Kejari Kabupaten Kupang Gelar Rakor, Deteksi Dini Aliran Kepercayaan Meresahkan

Rabu, 20 September 2023 - 16:51 WITA

Bansos dan Kube Diserahkan, PJ Wali Kota Kupang Harap Dimanfaatkan Bukan untuk Dijual

Rabu, 20 September 2023 - 12:47 WITA

El Nino Mulai Berdampak di Kabupaten Kupang, Kapolsek Kupang Barat Bagi Air Bersih

Rabu, 20 September 2023 - 11:45 WITA

Fokus untuk Masalah Perempuan dan Anak, Pemerintah Kabupaten Kupang Bentuk UPTD PPA

Berita Terbaru