Kupangberita.com — Danlanud El Tari, Marsma TNI Umar Fathurrohman, S.IP., M.Si.,M.Tr (Han), minta Pemerintah Kota Kupang membangun jogging track dan fasilitas publik di kawasan Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) seputar Bandar Udara El Tari.
Permintaan tersebut disampaikannya saat menemui Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM,MH di ruang kerja Wali Kota Kupang, Senin (25/10/21).
TNI Angkatan Udara menyediakan lahan kosong kurang lebih 2 ha untuk rencana bangun joggin track tersebut.
Menurut Danlanud yang baru bertugas di NTT sejak Mei 2021 lalu, ide itu muncul karena melihat tingginya animo warga Kota Kupang yang berolahraga di seputar kawasan Bandara El Tari.
Dia kuatir banyaknya warga yang menggunakan badan jalan untuk berolahraga bisa menimbulkan kecelakaan lalu lintas yang merugikan pengguna jalan dan warga yang berolahraga.
Dia menilai penting dibangun sebuah tempat khusus di seputar wilayah tersebut sebagai tempat bagi warga berolahraga.
TNI AU telah menyediakan lahan kosong di kawasan itu untuk dibangun fasilitas tersebut.
Selain jogging track, Danlanud juga minta agar dalam kawasan tersebut dibangun fasilitas olahraga lainnya, seperti lapangan sepak bola dan voli serta rumah makan dan toko yang menjual oleh-oleh khas NTT.
Hal ini punya peluang besar, bisa dikunjungi oleh wisatawan yang hendak berangkat melalui Bandara El Tari, karena letaknya strategis tepat sebelum pintu masuk ke Bandara El Tari.
Danlanud juga memastikan dukungan terhadap rencana Pemerintah Kota Kupang membangun gerbang masuk Kota Kupang di kawasan Bandara El Tari, merupakan bagian dari upaya penataan kota dan pengembangan pariwisata.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
